Kamis, 29 Agustus 2013

UnT_18


apa yang ada dalam sudut matamu ketika seseorang pergi?
kesedihan, kepuasan, keputusasaan, kehilangan?

anehnya, terkadang manusia bergerak berbeda dengan keinginan.
ketika pikirannya ingin menjauh, hatinya merasa kehilangan.
mungkin terlalu sakit untuk mendekat?
tapi percayalah, terkadang hatinya malah tak ingin melepaskan.

manusia bisa bilang TIDAK!
tapi perasaan tidak akan jauh. Ia mengangguk.
 dia merindukan. dia tidak berpaling.

apa yang kau lakukan mungkin TERLIHAT menyakiti.
yang kau dekati hanyalah kamuflase.
yang kau tunjukkan sebenarnya hanya topeng bersisi dua.
tapi apa yang kau RASA bukan seperti itu.


kemana kaki dan hatimu akan berlari ketika semuanya hilang?
terkadang manusia menyadarinya sangat terlambat.

aneh. sangat aneh.

ketika seseorang berada begitu dekat dan mengerti,
manusia tak bisa merasakan apa yang seharusnya dirasakan.
yang dilihat dalam pandangannya hanya satu, tapi bukan orang di sisinya.

tapi di saat seseorang menghilang dari sisinya,
dengan keegoisan memuncak, ia ingin memilikinya lagi.
mengapa begitu egois?
mengapa sampai bisa menyakiti begitu rupa?
mengapa manusia bisa sebegitu kejam?

dimana hatimu saat kau kehilangan seseorang?
menghalalkan segala cara hanya untuk mendapatkannya kembali.
memikirkannya setiap hari hanya untuk kembali di sisimu.
hai manusia, dimana nurani dan cerminmu?

dulu dia di sisimu. mencoba mengerti. mencoba beriringan.
tapi tidak bisa.
dan dia mengatakannya padamu.
sebuah kejujuran yang hingga sekarang mungkin takkan kau dapatkan lagi.
menangislah sepuasmu, tapi takkan ada gunanya lagi.

dulu dia ada, dan dia pergi.
menyerah?
atau memang terasa terlalu berat bersamamu?
dan kau masih tidak menyadarinya, bahwa dia di sisimu.

aku sendiri tidak pernah mendengarnya berbicara yang sebenar2nya.
kemudian dia pergi ke sisinya.
dimana dia begitu nyaman dan....bahagia??

dan ketika kehilangan terasa sangat pahit sampai kau terdiam menelannya.
begitu pahit sampai kau tak tahu harus membuang rasanya kemana.
terlalu kejam dirimu, bukan?

lalu sekarang, dia merusak dirinya sendiri.
dengan apa?
ingin mati? sakit? menangis berhari2?
apa bedanya dengan dirimu?
sama2menginginkan yang mungkin sudah pergi.
sama2berpikir MUNGKIN suatu hari ada keajaiban.

untuknya....keajaiban bisa datang kapan saja.
ketika dia merindukanmu lagi.
ketika tak seorangpun dapat menggantikanmu.
ketika dia begitu ingin melihat dan memelukmu.
ketika dia hanya ingin menghabiskan waktu bersamamu.
kenapa??
kenapa begitu tidak ada waktu untukku?

kenapa?


manusia tidak hanya satu orang,
tapi kenapa terus saja kau mencari satu orang?
sebegitu kehilangannya kah perasaan itu?
sebegitu tidak terasakah dulu ia di sisimu?
atau kau menyesal?

aku benar2tidak tahu dan merasakan.
mengapa begitu bodoh membiarkannya berlalu??

dimana kau hei rinduku?
apakah kehilanganku sebesar orang lain?
atau memang hanya aku yang merasa terlalu bodoh untuk menyangkamu sebagai hampa sebelumnya?

kalau boleh aku bertemu lagi,
melepaskan rindu yang selama ini tersimpan rapi.
mendapatkan pelukan dan waktu yang setimpal saat bersamamu.
mencoba perasaan yang kali ini membuka kuncinya.

kenapa SEBEGINI egois HEI!!!
KENAPA?!!!
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...