Senin, 23 Agustus 2010

kotaku masih berkabut


jam enam pagi aku melaju

menjalankan roda duaku di kota tercinta...

satu hal yang mulai kusyukuri
kotaku masih berkabut
walau mungkin tipis
dan hanya di kala mentari terbit...

kadang tak kupahami teriknya mentari
tak kumengerti hujan deras yang membasahi
yang kutahu, semuanya membuatku rugi...

namun di kala mataku masih temaram
Dia membuatku menyadari sang malam
ia telah berlalu dan berganti pagi
mengganti bintang menjadi kabut pelangi...

dua hal yang sempat kusadari, walau mungkin tak abadi
di kotaku masih ada...kabut dan pelangi...

terima kasih , Tuhan...
untuk anugrah yang tak terbayangkan...^^d

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...