"...thinking about you in my head tonight...
it's like you are a runner that finish his unlimited kilos at my brain,hahaha..
looks like i use my imagination too much.."
hari manapun tidak seperti hari ini,
yang kau ucapkan tidak sama dengan yang kudengar,
kau mendendangkannya untukku, bernyanyi..
tapi aku tahu, itu bukan buatku.
matamu beradu pandang denganku,
tapi yang kau lihat bukan aku.
ada dia di sana, bukan aku.
seolah melampiaskan rindumu,
untuknya bukan untukku,
mengucap sayang padanya bukan padaku.
untuk apa kau berlelah-lelah?
sia-sia.
pikirmu aku tak melihat,
pikirmu aku tak merasa,
pikirmu aku tak berpikir.
aku melihat, merasa dan berpikir,
aku melihat, berpikir dan merasa,
aku berpikir, melihat dan merasa.
aku tau.
raga manusia tak pernah membohongi hatinya,
seperti jiwa tak berbohong pada perasaan.
bukan tidak ada kesempatan,
bukan juga tak ada maaf.
ternyata bukan soal waktu,
ini soal hati.
soal sakit dan luka,
soal membunuh atau hidup.
jangan menampakkan mukamu lagi!
dan jangan seorangpun membahasnya lagi!
aku enggan. murka. pahit. mati karenanya.
seberapa jauh dosa manusia yang hitam?
seberapa lengkap kesalahan dunia gelap?
sejauh jejak setitik bintang berkelip,
sebesar rongga bumi bergolak sendu.
dunianya ada di matamu,
dan duniamu ada di matanya,
kau tau.
dia tau.
semua orang tau.
siapa lagi yang mau kau bohongi?
seperti topeng bersisi dua,
satu asli.
satu palsu.
keduanya dirimu.
bertopengkan kepalsuan,
berselimutkan kebenaran.
tidak kucari lagi.
tidak kuinginkan lagi.
kau hanya sebuah kepalsuan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar