Pernah dengar istilah
"Gak bisa menikmati apa yang dia punya"?
Itulah g sekarang :)
Berkekurangan sih ngga. Berkecukupan malah.
Makan oke, tempat tinggal gak jelek-jelek amat lah.
Teman? Ada. Banyak tipenya :p
"Teman"? Hmm...menunggu sambil jalan, lol...
Uang? Cukup lah untuk beli yang diingini, selain yang dibutuhkan.
Juga hal-hal lain yang cukup, bahkan lebih.
Tapi kalau ditanya, "Kamu bahagia?"
Nope.
____________
Iya. Karna g lupa rasanya menikmati sesuatu.
Selagi ada, selagi punya, nikmatilah.
Sekolah, susah bangun pagi, banyak tugas, nikmati aja.
Kuliah, jadwal suka-suka, dosen plus mahasiswa unik-unik, nikmati aja.
Kerja, gaji kecil, bos cerewet, otoriter, partner rese, nikmati aja.
Masa tua, dicuekin, banyak waktu nganggur, kurang aktivitas, nikmati aja.
Karna kita semua pasti punya season hidup masing-masing.
Season kita menjadi anak-anak, segala tersedia, atau mungkin,
kisah anak-anak yang diterlantarkan juga gak semua buruk kok,
tergantung respon setiap orang.
Season kita mulai remaja, dewasa, mulai mandiri,
bergumul sama istilah 'friendzone, jomblo, taken'...
musim-musimnya patah hati, liatin doi dari jauh, bla bla bla..
selagi bisa mengalami itu ^^ nikmati saja.. :D
Mungkin beberapa orang malah harus bekerja lebih cepat,
cari penghasilan sendiri untuk kuliah, gak masalah...
asik atau ngga nya, enak ngga nya, tergantung kita sendiri.
Season kita menua nanti (gue belum tua kebetulan),
punya cucu, pensiun mungkin, dapat pemasukan dari anak,
dan menikmati hari tua :)
Masa tua yang buruk juga ada, namanya manusia,
kisahnya begitu banyak. Tapi kembali lagi,
senang ngga nya, berharga ngga nya,
tergantung respon kita masing-masing.
____________________
G pribadi tersadar akhir-akhir ini terlalu banyak berpikir.
Mikir tapi gak bergerak untuk bertindak sih sama aja boong XD
Banyak ingkar janji, banyak ngebatalin janji,
Banyak kecewain orang, banyak marah sama orang.
Banyak ketidakprofesionalan dalam marketplace.
Singkat cerita, 'Kok gue kaya gini?' 'Dulu kayaknya mending.'
Sekalipun dulu gue jelek *apapun itulah istilahnya,
tapi kalau g flashback ke masa lalu,
penyesalan g sekarang ketimbang dulu itu jauh lebih banyak.
G malah lebih menikmati masa-masa g dulu.
Sekalipun beberapa kali terlihat bodoh di mata orang.
sekalipun banyak orang geleng-geleng karna pilihan g.
Tapi ada kebanggaan karna bisa menjadi diri g sendiri saat itu.
Bisa ketawa lepas sama hal-hal kecil.
Bisa buat temen-temen g yang stress ngerasa lebih baik.
Bisa lebih berharga buat orang lain rasanya,
sekaligus jadi diri g sendiri.
Hal buruk pun bisa jadi baik.
Sekarang? Hal baik pun bahkan bisa jadi buruk, buat stress.
How come?! Lol~
Jawabannya, selalu...tergantung dari diri kita, kan? ^^
Ternyata memang, g lupa menikmati apa yang ada sekarang.
Terlalu fokus sama apa yang belum terjadi,
sama apa yang gak gue punya.
Sampai melupakan apa yang gue punya,
yang seharusnya gue jaga dan nikmati :)
Menikmati hidup,
tidak selalu dengan hal besar.
Kita bisa memulainya dengan
mensyukuri hal yang kecil dahulu.
^____^